GAMBARAN POSTPARTUM BLUES DI RUMAH SAKIT UMUM NIRMALA PURBALINGGA

Distress postpartum atau stress pasca persalinan dialami 80% wanita setelah bersalin. Semacam perasaan sedih atau uring-uringan yang melanda ibu dan timbal dalam jangka waktu dua hari sampai dua minggu pasca¬ persalinan. Hal ini tergolong normal dan hanya sementara. Belum ada analisis pasti penyebab stres ini. Sensitivitas ibu terhadap perubahan hormonal dianggap hanya sebagai faktor pencetus. Faktor lainnya diduga karena ibu postpartum harus banyak menyesuaikan diri dalam menghariapi tuntutan. Penyebab lain yang mungkin adalah riwayat keluarga tentang depresi, kurang dukungan keluarga setelah melahirkan, isolasi dan keletihan kronis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran postpartum blues pada ibu bersalin. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode observasional pendekatan survey cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 responden. Kuesioner yang digunakan yaitu Edinburg Postnatal Depression Scale (EPDS). Analisis data menggunakan perhitungan univariat. Hasil penelitian ini adalah kelompok umur yang tidak berisiko tetapi mengalami post partum blues sebanyak 11 responden atau 44.0% sedangkan yang tidak mengalami post partum blues sebanyak 14 responden atau 56.0%.