ASTIN, FATIMAH NUR (2017) ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny M DENGAN DIABETES MELLITUS TIPE II DI RUANG KENANGA RSUD Dr R GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA. D3 thesis, Universitas Harapan Bangsa.
Awal.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (668kB)
BAB 1.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (199kB)
DAPUS.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (10kB)
Abstract
Diabetes Mellitus adalah suatu penyakit kronik yang kompleks
yang melibatkan kelainan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak dan
berkembangnya komplikasi makrovaskuler dan neurologis (Sujono dan
Sukarmin, 2008). Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit metabolik
yang berlangsung kronik dimana penderita diabetes tidak bisa
memproduksi insulin dalam jumlah yang cukup atau tubuh tidak mampu
menggunakan insulin secara efektif sehingga terjadi kelebihan gula di
dalam darah (Atun, 2010).
Diabetes Mellitus yang dikenal juga sebagai penyakit kencing
manis, adalah suatu penyakit menahun yang ditandai dengan kadar gula
darah (glukosa darah) melebihi batas normal yaitu kadar gula darah dua
jam makan sama dengan atau lebih dari 200mg/dl, dan kadar gula darah
saat puasa lebih dari atau sama dengan 126mg/dl. Diabetes Melitus adalah
kelainan metabolisme karbohidrat, dimana glukosa darah tidak digunakan
dengan baik, sehingga menyebabkan keadaan hiperglikemia (Atun, 2010).
World Health Organization (WHO) 2014 menyatakan bahwa
prevalensi Diabetes Mellitus di seluruh dunia diperkirakan sebesar 9%. Proporsi kematian akibat penyakit Diabetes Mellitus dari seluruh kematian
akibat penyakit tidak menular adalah sebesar 4%. Kematian akibat
Diabetes Mellitus terjadi pada negara dengan pendapatan rendah dan
menengah dengan proporsi sebesar 80%. Pada tahun 2030 diperkirakan
Diabetes Mellitus menempati urutan ke-7 penyebab kematian di dunia.
Menurut International Diabetes Federation (IDF) 2014 8,3% penduduk di
seluruh dunia mengalami Diabetes Mellitus, pravelensi ini meningkat dari
tahun 2011 yaitu 7,0% dan diprediksikan pada tahun 2035 pravalensi
Diabetes Mellitus akan meningkat menjadi 10,0%. Diperkirakan proporsi
penderita Diabetes Mellitus yang tidak terdiagnosis adalah sebesar 46,3%.
Satu dari dua penderita Diabetes Mellitus tidak mengetahui bahwa mereka
telah terkena penyakit tersebut.
Item Type: | Thesis (D3) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asuhan Keperawatan, Diabetes Mellitus Tipe II |
Subjects: | Kesehatan > Keperawatan |
Divisions: | Fakultas Kesehatan > D3 Keperawatan |
Depositing User: | Salman Al Farizi |
Date Deposited: | 25 Oct 2021 08:19 |
Last Modified: | 24 Sep 2022 02:40 |
URI: | http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/1077 |