PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK SANYIANJIAO (SP-6) TERHADAP INTENSITAS DISMENORE PADA REMAJA PUTRI DI PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Putri Nur Indah Sari1, Siti Haniyah2, Maria Paulina Irma Susanti3
Pengaruh Akupresur Pada Titik Sanyinjiao (SP-6) Terhadap Intensitas Nyeri Dismenore Pada Remaja Putri Di Panti Asuhan Muhammadiyah Purwokerto
X+75 Halaman+6Tabel+7Gambar+17 Lampiran

ABSTRAK

Nyeri dismenore terjadi karena endometrium mengalami peningkatan prostaglandin F2 alfa dalam jumlah tinggi sehingga meningkatkan kontraksi sel endometrium di uterus yang kuat dan mampu menyempitkan pembuluh darah. Gejala yang muncu pada dismenore adalah perubahan mood, mual dan muntah, diare, sakit kepala, pusing, berkeringat, takikardi, bahkan pingsan. Untuk membantu mengurangi nyeri dismenore dapat dilakukan dengan tehnik akupresur yaitu melakukan penekanan pada titik tertentu untuk menyeimbangkan energi vital ditubuh. Sanyinjiao merupakan salah satu acupoint atau titik pertemuan limpa, hati, dan saluran ginjal yang terletak di limpa meridian, yaitu empat jari diatas dalam pergelangan kaki belakang tepi posterior tibia.
Tujuan penelitian ini menganalisis pengaruh akupresure terhadap intensitas nyeri dismenore pada remaja putri di Panti Asuhan Muhammadiyah Purwokerto.
Jenis penelitian yang digunakan adalah pra eksperimental dengan pendekatan one group pretest and postest design. Pengambilan sample menggunakan purposive sampling. Responden dalam penelitian ini sebanyak 21 orang. Data yang diambil menggunakan observasi skala nyeri sebelum dan sesudah diberikan akupresur menggunakan lembar numeric rating scale.
Hasil penelitian menggunakan uji statistik Wilcoxon skala nyeri sebelum dan sesudah dilakukan Akupresur diperoleh nilai p-value 0,000 (P<0,05) maka dapat ditarik kesimpulan bahwa ada pengaruh pemberian terapi Akupresur pada remaja putri di panti asuhan Muhammadiyah Purwokerto.

Kata kunci : Akupresur titik sanyinjiao, nyeri dismenore, remaja putri