PENGARUH PEMBERIAN MIRROR THERAPY TERHADAP KEKUATAN OTOT PASIEN POST STROKE DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS I KEMBARAN

Saroh, Pramesti Dewi, Tophan Heri Wibowo
Pengaruh Pemberian Mirror Therapy Terhadap Kekuatan Otot Pasien Post Stroke di Wilayah Puskesmas I Kembaran
xv + 70 halaman + 6 tabel + 3 gambar + 13 lampiran

ABSTRAK
Kejadian stroke di dunia saat ini adalah 1 diantara 6, yang artinya 1 diantara 6 orang diseluruh dunia akan terkena stroke dalam hidupnya, sedangkan setiap detik seseorang akan meninggal dunia akibat stroke. Penatalaksanaan yang dapat diberikan pada pasien stroke dengan kelemahan otot selain terapi medikasi atau terapi rehabilitasi ROM alternatif terapi lain yang dapat diterapkan pada pasien stroke adalah terapi latihan rentang gerak dengan menggunakan media cermin (mirror therapy).
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian mirror therapy terhadap kekuatan otot pasien post stroke di Wilayah Kerja Puskesmas I Kembaran.
Jenis penelitian ini adalah pre-experiment dengan one-group pre test-post test design. Pengambilan sampel menggunakan tehnik total sampling, responden yang sesuai dengan kriteria dalam penelitian ini sebanyak 7 responden. Analisa data yang digunakan adalah univariat dengan menggunakan distribusi frekuensi berdasarkan usia, jenis kelamin, dan lama stroke. Analisa bivariat menggunakan rumus analisis korelasi t-test dependent.
Hasil penelitian kekuatan otot sebelum dilakukan mirror therapy pasien post stroke memiliki nilai rata-rata 0,000 sedangkan sesudah dilakukan mirror therapy rata-rata 0,357. Hasil uji t-test dependent didapatkan hasil p-value 0,047.
Terdapat pengaruh pemberian mirror therapy terhadap kekuatan otot pasien post stroke di Wilayah Kerja Puskesmas I Kembaran.

Kata kunci : Stroke, Mirror Therapy, Kekuatan Otot