FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA SEMESTER VIII PROGRAM STUDI KEPERAWATAN S1 REGULER STIKES HARAPAN BANGSA PURWOKERTO

Bagi mahasiswa semester VIII tugas akhir merupakan salah satu bagian dari keseluruhan proses belajar mengajar dan merupakan syarat kelulusan di Program Studi S1. Penyusunan tugas akhir tersebut banyak ditemui berbagai permasalahan yang dialami mahasiswa akhir yang menyebabkan terjadinya prokrastinasi akademik. Sebagai contoh yang menyebabkan kegagalan dan keterlambatan dalam mengerjakan tugas akhir diantaranya yaitu: sifat malas dari mahasiswa, penelitian yang tertunda karena menunggu perizinan dari tempat penelitian, permusuhan dengan dosen pembimbing atau teman, revisi ujian proposal yang diabaikan, serta adanya program untuk berwirausaha.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang meliputi kondisi psikologi, gaya asuh orang tua dan kondisi lingkungan.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Responden penelitian ini menggunakan total sampling yaitu 128 responden mahasiswa semester VIII Program Studi Keperawatan S1 Reguler STIKes Harapan Bangsa Purwokerto. Pengambilan data menggunakan kuisioner. Analisis data manunjukan karakteristik kondisi psikologi mahasiswa pada tingkat sedang (96.1%), karakteristik gaya asuh orang tua mahasiswa pada tingkat sedang (93.8%), karakteristik kondisi lingkungan mahasiswa pada tingkat sedang (83.9%), dan karakteristik prokrastinasi akademik mahasiswa pada tingkat sedang (99.2%).
Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara kondisi psikologi dengan prokrastinasi akademik, ada hubungan antara gaya asuh orang tua dengan prokrastinasi akademik, dan ada hubungan antara kondisi lingkungan dengan prokrastinasi akademik. Hasil hubungan tabulasi silang prokrastinasi akademik dengan kondisi psikologi (P value = 0.000), gaya asuh orang tua (P value = 0.000), dan kondisi lingkungan (P value = 0.000).