ASUHAN KEPERAWATAN INTOLERANSI AKTIVITAS PADA NY. E DENGAN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI RUANG KEMUNING RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

MIRWANTI, FEBI (2020) ASUHAN KEPERAWATAN INTOLERANSI AKTIVITAS PADA NY. E DENGAN CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) DI RUANG KEMUNING RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO. D3 thesis, Universitas Harapan Bangsa.

[thumbnail of AWAL.pdf] Text
AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (909kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (320kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (98kB)

Abstract

Congestive Heart Failure (CHF) atau gagal jantung adalah kondisi dimana fungsi jantung sebagai pompa untuk menghantarkan darah keseluruh tubuh yang tidak dapat
memenuhi keperluan-keperluan tubuh. Congestive Heart Failure (CHF) merupakan masalah kesehatan yang utama pada beberapa negara berkembang. Prevalensi kematian akibat gagal jantung semakin meningkat setiap tahunnya berdasarkan data American Heart Association (AHA) pada tahun 2014 dilaporkan sebanyak 5,7 juta penduduk Amerika Serikat menderita penyakit gagal jantung. Di Indonesia sekitar 4,3 juta jiwa mengalami penyakit gagal jantung dan gagal jantung dan 500.000 diantaranya merupakan kasus baru yang telah didiagnosis setiap tahunnya. World Heart Organization pada tahun 2016, mencatat 17,5 juta orang di dunia meninggal akibat gangguan kardiovaskular. Pada tahun 2030 World Health Organitation (WHO) memperkirakan peningkatan penderita gagal jantung mencapai 23 juta jiwa di dunia. Berdasarkan data Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2013, lebih dari 3 juta kematian akibat gagal jantung terjadi pada usia lanjut. RISKESDES 2018 Penyakit
jantung di Jawa Tengah menduduki peringkat 23 tingkat provinsi dengan jumlah kasus 10,189 setelah Sulawesi Tengah. Penderita Congestive Heart Failure (CHF) sangat memerlukan program rehabilitatif yang komprehensif untuk mengembalikan kemampuan fisik paska serangan serta mencegah terjadinya serangan ulang. Latihan fisik pada penderita Congestive Heart Failure (CHF) bertujuan untuk mengoptimalkan kapasitas fisik tubuh, memberi penyuluhan pada pasien dan keluarga dalam mencegah perburukan dan membantu pasien untuk kembali dapat beraktifitas fisik seperti sebelum mengalami Congestive Heart Failure (CHF). Dengan ini dapat memberikan gambaran pemahaman perawat tentang latihan aktivitas fisik sehingga perawat mampu memberikan asuhan keperawatan yang tepat.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: Congestive Heart Failure (CHF), jumlah CHF di seluruh dunia, prevalensi CHF di Indonesia, latihan akivitas fisik, peran perawat
Subjects: Kesehatan > Keperawatan
Divisions: Fakultas Kesehatan > D3 Keperawatan
Depositing User: Salman Al Farizi
Date Deposited: 12 Oct 2021 06:55
Last Modified: 23 Aug 2022 01:57
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/131

Actions (login required)

View Item
View Item