HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR PADA LANSIA DI PANTI WREDA CATUR NUGRAHA KALIORI BANYUMAS

Lanjut usia adalah seseorang yang berusia 60 tahun atau lebih. Pertambahan usia memicu munculnya banyak perubahan salah satunya adalah masalah psikososial seperti stres. Keluhan yang sering dirasakan pada orang yang mengalami stres salah satunya adalah gangguan tidur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia di Panti Wreda Catur Nugraha Kaliori Banyumas.
Penelitian ini menggunakan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang diteliti sebanyak 44 responden dengan teknik purposive sampling. Analisis data penelitian menggunakan uji alternative Kolmogorov-Smirnov.
Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat stres pada lansia dengan kategori normal yaitu 15 orang (34,1%) dan kategori sangat parah 1 orang (2,3%). Kualitas tidur lansia dengan kualitas tidur buruk yaitu 34 orang (77,3%) dan kualitas tidur baik yaitu 10 orang (22,7%).
Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan ada hubungan antara tingkat stres dengan kualitas tidur pada lansia di Panti Wreda Catur Nugraha Kaliori Banyumas (p value = 0,042) dengan hasil 13 responden (29,5%) memiliki tingkat stres sedang dan kualitas tidur buruk.