PENGARUH PENGGUNAAN GELANG AKUPRESUR TERHADAP MUAL MUNTAH AKUT POST KEMOTERAPI PADA PASIEN KANKER SERVIKS DI RSUD Prof. dr. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO

Efek samping kemoterapi paling berat yaitu mual muntah. Melalui pemberian tekanan non-invasif pada titik P6 dengan menggunakan gelang akupresur, efek mual muntah tersebut dapat dikurangi. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penggunaan gelang akupresur terhadap mual muntah akut post kemoterapi pada pasien Kanker Serviks di RSUD prof. dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Metode Penelitian ini menggunakan desain quasy eksperiment dengan pre-post test with control group design. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien kanker serviks yang menjalani kemoterapi sejumlah 40 responden yang terbagi menjadi kelompok perlakuan 20 responden dan kelompok kontrol 20 responden. Pengukuran mual muntah akut menggunakan kuesioner Rhodes INVR yang diukur pada 12 jam setelah kemoterapi. Analisis bivariat menggunakan uji Wilcoxon dan Mann Whitney (α=0.05).
Hasil penelitian menunjukkan ada penurunan rata-rata skor mual muntah akut antara sebelum dengan sesudah diberikan tindakan pada kelompok perlakuan sebesar 0.75 dengan nilai signifikansi 0.000 (p<0.05), dan ada perbedaan selisih rata-rata skor mual muntah akut sesudah diberikan tindakan antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol sebesar 8.75 dengan nilai signifikansi 0.018(p<0.05).
Kesimpulannya yaitu penggunaan gelang akupresur memiliki pengaruh yang signifikan untuk mengurangi mual muntah akut post kemoterapi pada pasien Kanker Serviks.