HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DIABETES MELITUS DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN LUKA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS 1 KEMBARAN KABUPATEN BANYUMAS

Sodri, Slamet Nur (2017) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG DIABETES MELITUS DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN LUKA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI PUSKESMAS 1 KEMBARAN KABUPATEN BANYUMAS. S1 thesis, Universitas Harapan Bangsa.

[thumbnail of awal.pdf] Text
awal.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (865kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (114kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (21kB)

Abstract

Slamet Nur Sodri, Pramesti Dewi, Tophan Heri Wibowo
Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Diabetes Melitus dengan Tindakan Pencegahan Luka Pada Pasien Diabetes Melitus Di Puskesmas 1 Kembaran Kabupaten Banyumas
xv + 78 halaman + 11 tabel + 2 gambar + 12 lampiran

ABSTRAK
Diabetes melitus adalah suatu gangguan metabolik yang melibatkan berbagai sistem fisiologis, yang paling kritis adalah melibatkan metabolisme glukosa. Laporan kasus periode Januari 2016-Agustus 2017 di Puskesmas 1 Kembaran Kabupaten Banyumas sebanyak 132 klien diabetes mellitus, permasalahan ini perlu ditangani untuk mencegah terjadinya luka diabetik.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang diabetes melitus dengan tindakan pencegahan luka pada pasien diabetes melitus di Puskesmas 1 Kembaran Kabupaten Banyumas. Jenis rancangan penelitian adalah kuantitatif dengan desain penelitian correlation study. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel penelitian ini adalah penderita diabetes melitus yang terdaftar sebagai anggota aktif di Puskesmas 1 Kembaran Kabupaten Banyumas sebanyak 57 responden. Analisis statistik univariat menggunakan distribusi frekuensi dan bivariate menggunakan koefisien kontingensi.

Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berjenis kelamin perempuan (63,2%), beragama Islam (98,2%), berat badan 50-59 kg (63,2%), lama terkena diabetes ≥ 5 tahun (57,9%), berusia ≥ 60 tahun (40,4%), berpendidikan terakhir SD (49,1%), tidak bekerja/IRT (70,2%), pengalaman dari orang lain (78,9%), tingkat pengetahuan baik sebanyak 33 responden (57,9%), dan tindakan pencegahan lukanya baik sebanyak 36 responden (63,2%). Hasil uji statistik koefisien kontingensi bermakna ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang diabetes mellitus dengan tindakan pencegahan luka (ρ-value : 0,001).

Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Tindakan Pencegahan Luka, Diabetes Mellitus

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Kesehatan > Keperawatan
Divisions: Fakultas Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Fuad Wahyu Budianto
Date Deposited: 02 Nov 2021 00:45
Last Modified: 02 Nov 2021 00:45
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/1523

Actions (login required)

View Item
View Item