HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN PERILAKU AGRESIF PADA REMAJA (UMUR 16-18 TAHUN) SISWA/SISWI DI SMK TAMANSISWA BANJARNEGARA 2016

Perilaku agresif sering terjadi pada kalangan remaja madya (middle adolescence) dengan rentan usia 15-18 tahun, dimana tanggung jawab hidup yang harus semakin ditingkatkan oleh remaja yang mampu memikul sendiri juga masalah tersendiri bagi remaja madya. Faktor yang mempengaruhi perilaku agresif adalah faktor lingkungan, faktor biologis, faktor budaya, faktor sekolah, faktor amarah, faktor frustasi, faktor pendisiplinan yang keliru dan salah satu nya pada faktor pola asuh. Pola asuh orang tua merupakan interaksi antara anak dan orang tua selama mengadakan kegiatan pengasuhan.
Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara pola asuh dengan perilaku agresif pada remaja (umur 16-18 tahun) siswa/siswi di SMK Tamansiswa Banjarnegara.
Jenis penelitian ini menggunakan rancangan penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa/siswi SMK Tamansiswa Banjarnegara pada tahun 2016 sebanyak 570 responden. Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan simple random sampling, dengan jumlah responden sebanyak 86 siswa. Peneliti menggunakan uji statistik sperman-rank.
Kesimpulan penelitian ini ada hubungan antara pola asuh terhadap perilaku agresif pada remaja (umur 16-18 tahun) siswa/siswi di SMK Tamansiswa Banjarnegara. Hasil uji statistik uji spearmen rank diperoleh nilai p value sebesar 0,000 < 0,05, hal ini menunjukkan Ho ditolak.