STUDI KASUS DEFISIT PERAWATAN DIRI PADA PASIEN SKIZOFRENIA DI RSJ PROF. DR. SOEROJO MAGELANG

Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi perasaan sejahtera secara subjektif, suatu penilaian diri tentang perasaan yang mencakup askep konsep diri, kebugaran dan kemampuan pengendalian diri. Penyakit jiwa yitu spektrum kognitif, emosi, dan kondisi tingkah laku yang bersinggungan dengan sosial, dan emosi yang baik dan hidup serta produktivitas masyarakat. Skizofrenia merupakan kepribadian yang terpecah seperti pikiran, perasaan, dan perilaku, artinya apa yang dilakukan tidak sesuai dengan pikiran dan perasaannya. Defisit perawatan diri merupakan kurangnya perawatan diri pada pasien dengan gangguan jiwa yang terjadi akibat adanya perubahan proses pikir sehingga kemampuan untuk melakukan aktivitas perawatan diri menurun. Tujuan karya tulis ilmiah ini untuk mendokumentasikan pemberian asuhan keperawatan defisit perawatan diri dengan skizofrenia. Metodologi penelitian yang digunakan adalah studi kasus deskriptif dengan teknik pengumpulan data, wawancara, observasi dan studi dokumentasi, Hasil penelitian dari karya tulis ilmiah ini adalah pasien dengan defisit perawatan diri dapat ditunjukan dengan gejala seperti penampilan kurang rapi, kotor, bau badan, rambut berantakan, gigi kuning, mulut bau, serta kuku panjang dan hitam. Kesimpulan dari penelitian ini untuk merawat pasien defisit perawatan diri maka dilakukan asuhan keperawatan dari pengkajian sampai evaluasi dengan menggunakan strategi peaksanaan sebagai acuan implementasinya.