HUBUNGAN STATUS IMUNISASI BALITA TERHADAP ANGKA KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) DI PUSKESMAS 1 SUSUKAN BANJARNEGARA

Fakhruddin, Rofik (2016) HUBUNGAN STATUS IMUNISASI BALITA TERHADAP ANGKA KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) DI PUSKESMAS 1 SUSUKAN BANJARNEGARA. S1 thesis, Universitas Harapan Bangsa.

[thumbnail of AWAL SEKRIPSI.pdf] Text
AWAL SEKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (446kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (305kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (146kB)

Abstract

Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan penyakit saluran pernapasan yang bersifat akut dengan berbagai macam gejala (sindrom). Faktor yang mempengaruhi kejadian penyakit ISPA diantaranya yaitu faktor anak, faktor lingkungan dan faktor ibu. Faktor anak terdiri atas umur, status gizi, jenis kelamin, status imunisasi, pemberian vitamin A dan pemberian ASI. Imunisasi merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kekebalan tubuh seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit. Periode pravalansi ISPA menurut data Riskesdas tahun 2013 terjadi di lima provinsi di Indonesia dimana angka kejadian ISPA tertinggi adalah Nusa Tenggara Timur (41.7%), Papua (31.1%), Aceh (30.0%), Nusa Tenggara Barat (28.3%), dan Jawa Timur (28.3%). Periode pravalensi ISPA Jawa Tengah berada diperingkat 7 dengan prosentase ISPA sebesar 26.6%.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status imunisasi balita terhadap angka kejadian ISPA di Puskesmas 1 Susukan Banjarnegara tahun 2016. Jenis penelitian adalah analitic observational dengan pendekatan penelitian cross sectional. Sampel yang digunakan adalah cluster sampling, sampel penelitian ini adalah balita yang berumur 1-5 tahun dan memiliki Kartu Menuju Sehat (KMS) di wilayah kerja Puskesmas I Susukan Banjarnegara sebanyak 97 orang. Analisa statistik menggunakan Chi-square.
Hasil penelitian didapatkan sebagian besar responden memiliki status imunisasi yang lengkap sebanyak 54 responden (55.7%). Sebagian besar responden mengalami ISPA sebanyak 56 responden (57.7%). Ada hubungan yang signifikan antara status imunisasi balita terhadap angka kejadian ISPA dengan nilai ρ-value < taraf signifikansi (α) yaitu 0,000 < 0,05.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Status Imunisasi, Balita, Kejadian ISPA
Subjects: Kesehatan > Keperawatan
Divisions: Fakultas Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Fuad Wahyu Budianto
Date Deposited: 03 Nov 2021 07:27
Last Modified: 19 Sep 2022 07:32
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/1752

Actions (login required)

View Item
View Item