STUDI KASUS HAMBATAN MOBILITAS FISIK PADA Ny.N DENGAN POST SECTIO CAESAREA INDIKASI DISPORPOSI KEPALA PANGGUL (DKP) DI RSUD dr.R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA

LAELI, NUR (2020) STUDI KASUS HAMBATAN MOBILITAS FISIK PADA Ny.N DENGAN POST SECTIO CAESAREA INDIKASI DISPORPOSI KEPALA PANGGUL (DKP) DI RSUD dr.R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA. D3 thesis, Universitas Harapan Bangsa.

[thumbnail of AWAL.pdf] Text
AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (433kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (186kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (94kB)

Abstract

Sectio Caesarea adalah suatu persalinan untuk mengeluarkan janin melalui suatu insisi pada dinding perut dan abdomen. Sectio Caesarea salah satu penyebabnya yaitu disporposi kepala panggul yaitu ketidakseimbangan antara ukuran bayi dan ukuran pelvis. Post Sectio Caesarea yaitu masa pulihnya alat reproduksi setelah pembedahan dan melahirkan janin sekaligus lewat insisi abdomen dan uterus. Beberapa masalah yang terjadi pada pasien post Sectio Caesarea yaitu nyeri pada lokasi operasi, keterbatasan gerak seperti keridakmampuan berdiri, berjalan serta mobilisasi. Setelah tindakan Sectio Caesarea harus dilakukan mobilisasi dini mulai 24-36jam, Mobilisasi dini yaitu kebijakan selekas mungkin membimbing pasien bergerak ditempat tidur dan berjalan. Tujuan karya tulis ilmiah ini untuk mendokumentasikan pemberian asuhan keperawatan
hambatan mobilitas fisik post Sectio Caesarea. Metodologi penelitian yang digunakan adalah studi kasus deskriptif dengan teknik pengumpulan data, wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian karya tulis ilmiah ini adalah pasien dengan hambatan mobilitas fisik post Sectio Caesarea dapat ditunjukan dengan gejala seperti tidak bisa menggerakan badannya hanya bisa tiduran ditempat tidur, apabila miring kanan dan kiri terasa nyeri pada luka post operasi.Kesimpulan dari penelitian ini untuk merawat pasien dengan hambatan mobilitas fisik post Sectio Caesarea maka dilakukan asuhan keperawatan dari pengkajian sampai evaluasi dengan menggunakan strategi pelaksanaan sebagai acuan implementasinya dalam pelaksanaan asuhan keperawatan diperlukan kerjasama klien, keluarga, tenaga
medis agar pasien mendapat asuhan keperawatan maksimal.

Item Type: Thesis (D3)
Uncontrolled Keywords: Hambatan Mobilitas Fisik, Post Sectio Caesarea, Disporposi Kepala Panggul
Subjects: Kesehatan > Keperawatan
Divisions: Fakultas Kesehatan > D3 Keperawatan
Depositing User: Salman Al Farizi
Date Deposited: 12 Oct 2021 09:57
Last Modified: 22 Aug 2022 06:14
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/176

Actions (login required)

View Item
View Item