PENGARUH PEMBERIAN DAUN SALAM TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI DESA TANJUNG KECAMATAN PURWOKERTO SELATAN KABUPATEN BANYUMAS

Saat ini masalah kesehatan pada lansia tidak hanya disebabkan oleh kondisi fisik yang mengalami penurunan. Hipertensi merupakan masalah yang sering dijumpai pada lansia dan merupakan salah satu faktor pemicu yang berhubungan dengan penyakit kardiovaskuler maupun penyakit syaraf lainnya. Hipertensi ditemukan sebanyak 60-70% pada populasi berusia di atas 65 tahun. dari 31,7% penderita hipertensi dan yang mendapat pengobatan dengan baik (adequately treated cases) diketahui hanya 9,5% dan pada kelompok umur 65-74 tahun ditemukan ada sebanyak 56,7% yang menderita hipertensi. Penatalaksanaan hipertensi yang sering dilakukan dengan cara terapi farmakologi dan non farmakologi salah satunya rebusan daun salam. Daun Salam telah ditelitimengandung flavonoid dan menunjukkan aktivitas antioksidan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rebusan daun salam terhadap penurunan intensitas tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Desa Tanjung Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas.
Penelitian ini dengan menggunakan metode quasy eksperiment dengan desain penelitian non randomized pre-post test with control group design. Responden dalam penelitian ini lansia yang menderita hipertensi sebanyak 16 responden yang sesuai dengan kriteria. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji t test.
Kesimpulan penelitian ini menunjukan terdapat pengaruh rebusan daun salam terhadap penurunan intensitas tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Desa Tanjung Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas dengan 0,001 (p<0,05) pada tekanan darah sistol dan 0,006 (p<0,05) pada tekanan darah diastole.