HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS PADA KOMUNITAS HOMOSEKSUAL DI PURWOKERTO

Pencegahan penularan penyakit HIV/AIDS merupakan upaya menurunkan
kejadian penularan dan penambahan infeksi HIV melalui strategi, aktivitas,
intervensi dan pelayanan. Kasus HIV di propinsi Jawa Tengah per bulan Januari sampai dengan Juni 2014 sebanyak 8676 kasus sedangkan di Purwokerto, sampai Juli 2014 kemarin tercatat ada 135 orang terkena HIV. Dari hasil pra survey bulan Desmeber Tahun 2014 diantara 93 homoseksual di bawah bimbingan LSM LPPSLH Purwokerto (Satria Pelangi) diantaranya 12 homoseksual positif HIV.
Penelitian ini untuk menganalisa hubungan pengetahuan dan sikap dengan
tindakan pencegahan penularan HIV/AIDS pada komunitas homoskesual di
Purwokerto.
Penelitian ini menggunakan metode cross sectional melalui pendekatan survei. Populasi penelitian ini adalah para homosekual dibawah bimbingan LSM LPPSLH Purwokerto. Penentuan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah sampel 48 para homoseksual.
Penelitian ini menunjukan bahwa 64,4% homoseksual di kota Purwokerto
memiliki tindakan yang baik dalam pencegahan penularan HIV/AIDS, 74,4%
memiliki pengetahuan yang baik tentang tindakan penceghan penularan
HIV/AIDS dan 58,1% menunjukan sikap baik terhadap pencegahan penulran HIV/AIDS. Hasil penelitian ini menunjukan dari dua karakteristik individu,
pengetahuan dan sikap, hanya pengetahuanlah yang memiliki hubungan dengan tindakan pencegahan penularan HIV/ADIS. Pengetahuan dengan p=0,012 menunjukan adanya hubungan yang signifikan sedangkan sikap dengan p=0,449 menunjukan tidak ada hubungan yang signifikan dengan tindakan pencegahan penularan HIV/AIDS.
Tingkat pengetahuan yang baik sangat berperan penting dalam tindakan
pencegahan penularan HIV/AIDS.