PENGARUH TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM TERHADAP PENURUNAN AGRESIFITAS PADA PASIEN PERILAKU KEKERASAN DI INSTALASI PELAYANAN KESEHATAN JIWA TERPADU RSUD BANYUMAS

Perilaku kekerasan merupakan tingkah laku individu yang ditujukan untuk melukai atau mencelakakan individu lain. Bentuk dari tingkah laku ini dapat berupa sifat agresif yang dapat dikelola dengan teknik Commitment to Change
(komitmen untuk mengubah diri), Awareness of Your Early Warning Signs (kesadaran akan pertanda), Exercising Self Control with Time Outs (latihan kontrol diri dengan waktu jeda), dan Relaxation (relaksasi) nafas dalam yang
dapat menurunkan tingkat perilaku kekerasan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi nafas dalam terhadap penurunan agresifitas pada pasien perilaku kekerasan di instalasi
pelayanan kesehatan jiwa terpadu RSUD Banyumas.
Rancangan penelitian ini menggunakan quasi experiment,sedangkan jenis penelitian yang di gunakan adalah control group design. Sedangkan sampel dalam
penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Jumlah responden sebanyak 16 responden. Analisa yang di gunakan uji univariat dan uji wilcoxon signed rank test. Hasil dari penelitian ini terdapat pengaruh teknik relaksasi nafas
dalam terhadap penurunan agresifitas pada pasien perilaku kekerasan yang ditujukan dengan nilai p value sebesar 0,008 yang berarti kurang dari  yaitu 0,05.