HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN REMAJA TENTANG GANGGUAN PERNAPASAN DENGAN PERILAKU MEROKOK PADA SISWA KELAS IX DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) MUHAMMADIYAH SIDAREJA KABUPATEN CILACAP

Perilaku merokok merupakan perilaku yang dapat menyebabkan ketergantungan dan berbahaya bagi kesehatan. Perilaku merokok juga termasuk salah satu faktor risiko terjadinya gangguan pernapasan. Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi perilaku merokok, diantaranya adalah pengetahuan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan remaja tentang gangguan pernapasan dengan perilaku merokok di SMP Muhammadiyah Sidareja
Kabupaten Cilacap.
Metode penelitian adalah penelitian deskriptif korelatif dengan pendekatan rancangan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua siswa laki-laki yang sekolah di SMP Muhammadiyah. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 42 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan tehnik total sampling. Pengumpulan data
menggunakan kuesioner, data yang diperoleh dianalisis menggunakan Spearman Rank.
Hasil penelitian menunjukan bahwa 28 siswa (66.7%) memiliki pengetahuan tentang gangguan pernapasan akibat merokok dengan kategori kurang, sebanyak 33 siswa
(78.9%) memiliki perilaku merokok termasuk kategori perilaku merokok sedang. Hasil uji hipotesis penelitian diperoleh nilai r = -0.474, p= 0.002 atau p <0.05.
Penelitian ini menunjukkan ada hubungan antara pengetahuan tentang gangguan pernapasan dengan perilaku merokok pada siswa SMP Muhammadiyah Sidareja
Kabupaten Cilacap. Saran bagi pihak sekolah untuk lebih mengawasi siswanya agar tidak merokok dengan cara pihak sekolah bekerjasama dengan tenaga medis maupun perawat.