PENGARUH KNEE EXERCISE TERHADAP PENURUNAN NYERI SENDI LUTUT PADA LANSIA DI DESA KUTAYU KECAMATAN TONJONG KABUPATEN BREBES

Lanjut usia akan mengalami kemunduran fungsi dari berbagai sistem,
termasuk pada sistem muskuloskeletal yang ditandai dengan adanya nyeri
didaerah persendian salah satunya sendi lutut. Data laporan Riskesdas 2013 menyebutkan bahwa persentase lansia yang menderita penyakit sendi di Indonesia adalah 24,7% pada wanita lansia 13,4% dan pria lansia 11,3%. Menurut Nugroho (2008) hampir 8% orang yang berusia 50 tahun keatas mempunyai keluhan pada sendinya, terutama linu, pegal dan kadang-kadang terasa sangat nyeri. Nyeri sendi adalah suatu peradangan sendi yang ditandai dengan pembengkakan sendi, nyeri dan terjadinya gangguan gerak sehingga mengakibatkan lansia tidak beraktivitas dengan nyaman dan sering untuk berdiam diri. Salah satu upaya untuk mengurangi nyeri sendi lutut dengan terapi non farmakologi yaitu dengan knee execise.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh knee exercise
terhadap penurunan nyeri sendi lutut pada lansia. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan jenis eksperimental dengan pendekatan one group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah lansia baik laki-laki maupun perempuan di Desa Kutayu Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling dan
diperoleh responden berjumlah 34 responden. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji wilcoxon.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikan p=0.000 < α=0.05.
Diartikan terdapat pengaruh knee exercsie terhadap penurunan nyeri lutut pada lansia di Desa Kutayu Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes.