PENGARUH TERAPI MEWARNAI DAN LATIHAN KEBUGARAN TERHADAP TINGKAT KOGNITIF LANSIA (LITERATUR REVIEW)

Latar belakang kognitif merupakan gangguan berfikir pada manusia yang menjadi salah satu masalah kesehatan dan akan berdampak negatif pada lansia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi mewarnai dan latihan kebugaran terhadap tingkat kognitif lansia. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan atau literature review. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu dengan cara menganalisis literature riview melalui penulusuran yang bersumber dari Google Scholar, Portal Garuda, dan Pubmed. Peneliti mengambil artikel yang dipublikasikan pada kurun waktu 2010-2020. Proses pengumpulan data dan kerangka kerja menggunakan metode Problem, Exposure/event, Outcome, Study (PEOS) design. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa terapi non-farmakologi terapi mewarnai dan latihan kebugaran mampu meningkatkan fungsi kognitif dan intelektual pada lansia dengan gangguan fungsi kognitif secara signifikan. Skor kognitif dan intlektual lansia setelah diberikan terapi mewarnai dan latihan kebugaran menurut beberapa jurnal mengalami penurunan. Manfaat terapi mewarnai pada lansia supaya lansia dapat mengembangkan imajinasi serta sebagai terapi kognitif. Latihan kebugaran merupakan salah satu pengobatan non-farmakologi yang dapat meningkatkan tingkat kognitif pada lansia dengan kriteris FITT (Frekuensi,
Intensity, Time, Type) sehingga akan mengahasilkan manfaat yang positif bagi tubuh. Skor kognitif dan intlektual lansia setelah diberikan terapi mewarnai dan latihan kebugaran menurut beberapa jurnal mengalami penurunan. Penelitian ini merekomendasikan perlu adanya penyuluhan kepada keluarga atau orang terdekat lansia untuk memberikan informasi mengenai pentingnya mendukung lansia secara psikologis maupun fisiologis dalam menjaga kesehatan