PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN DAUN ALPUKAT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI DESA MELUNG KECAMATAN KEDUNG BANTENG KABUPATEN BANYUMAS

Latar Belakang : Secara umum gangguan kesehatan pada lansia didominasi oleh penyakit pada system kardiovaskuler salah satunya adalah Hipertensi. Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah lebih dari 140/90mmHg. Hal ini dapat terjadi pada semua orang terutama usia lanjut karena faktor gaya hidup dan masalah fisik pada lansia. Terdapat berbagai macam terapi, salah satu terapi non farmakologis untuk hipertensi pada lansia yaitu dengan pemberian seduhan daun alpukat.
Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh seduhan daun
alpukat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Desa Melung Kecamatan Kedung Banteng Kabupaten Banyumas.
Metode : penelitan yang digunakan adalah quasy eksperimen dengan jenis
rancangan penelitian nonrandomized pre-post static control group design. Sampel dalam penelitian ini, sebanyak 22 responden dengan 12 responden sebagai kelompok eksperimen (diberikan perlakuan) dan 10 responden sebagai kelompok kontrol (tidak diberikan perlakuan). Analisis bivariat menggunakan uji paired t-test.
Hasil : Uji statistik menggunakan paired t-test pada lansia untuk kelompok
eksperimen diperoleh nilai p=0,000 (p< 0,05). Sedangkan kelompok kontrol tidak ada pengaruh pemberian seduhan daun alpukat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia p=0,015.
Keimpulan : Ada pengaruh pemberian seduhan daun alpukat terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di desa Melung Kecamatan Kedung Banteng Kebupaten Banyumas dengan p=0,000 (p< 0,05).