HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN PERILAKU CARING PADA MAHASISWA PROFESI NERS REGULER DI UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA

Perilaku caring dipandang sebagai ideal moral dalam praktik asuhan keperawatan. Caring
pada mahasiswa keperawatan adalah hal penting namun masih dalam kategori
implementasi teori yang diperoleh dari selama pendidikan sehingga belum optimal.
Perilaku caring mahasiswa dipengaruhi beberapa faktor salah satunya yaitu kecerdasan
emosional. Kecerdasan emosional penting bagi mahasiswa keperawatan supaya mampu
memahami emosional diri sendiri dan orang lain. Kecerdasan emosional yang baik dapat
mempengaruhi kualitas perilaku caring mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan kecerdasan emosional dengan perilaku caring pada mahasiswa
profesi ners reguler di Universitas Harapan Bangsa.
Metode penelitian ini adalah analisis kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Total
responden sebanyak 64 mahasiswa yang dipilih dengan teknik total sampling. Data
diambil menggunakan instrumen kuesioner kecerdasan emosional yang di adopsi dari
penelitian Rifai (2017 dalam Pradana, 2019) dan kuesioner perilaku caring mahasiswa
dari teori Swanson Caring Professional Scale dengan 5 subfaktor perilaku caring.
Analisis univariat di uji menggunakan rumus tabel distribusi frekuensi dan analisis
bivariat menggunakan uji spearman rank rho.
Hasil analisis didapatkan mahasiswa memiliki tingkat kecerdasan emosional dalam
kategori sedang sebanyak 32 responden (50%) dan tingkat perilaku caring dalam kategori
baik sebanyak 55 responden (85,9%). Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan
positif antara kecerdasan emosional dengan perilaku caring pada mahasiswa profesi ners
reguler di Universitas Harapan Bangsa dengan p value = 0,000 dan r = 0,491.