HUBUNGAN FAKTOR PREDISPOSING TERHADAP PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN TB PARU DIWILAYAH KERJA PUSKESMAS CILONGOK I KABUPATEN BANYUMAS

Tuberkulosis (TB) adalah salah satu penyakit yang mengancam kesehatan dan merupakan salah satu
penyakit yang yang menyebabkan kematian. TBC merupakan penyebab kematian terbesar didunia dan
menempati peringkat ke 10. Data World Health Organization (WHO) tahun 2018, 1,7 juta meninggal
karena TB paru, dan lebih dari 95 % terjadi dinegara dengan penghasilan rendah dari jumlah total
penderita TB Paru didunia sebesar 10,4 juta jiwa. (Global Tuberculosis Report WHO, 2018).
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan Faktor Predisposing terhadap Perilaku
Pencarian Pengobatan TB Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Cilongok I Kabupaten Banyumas.
Metode Penelitian ini menggunakan metode analitik korelasional dengan desain studi cross sectional
(potong lintang), Sampel pada penelitian ini adalah pasien di Wilayah Puskesmas Cilongok I yang
menderita TB Paru adalah 46 partisipan. Teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Instrumen
riset menggunakan kuesioner. Analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan Uji Chi Square
penghitungan menggunakan SPSS. Hasil penelitian yang dibuktikan dengan uji statistik adalah
tidak ada hubungan antara status ekonomi dengan perilaku pencarian pengobatan TB paru karena nilai
pvalue 0.345 (>0.05), terdapat hubungan pengetahuan terhadap perilaku pencarian pengobatan dengan
hasil pvalue = 0.003, ada hubungan sikap tentang pengobatan pasien TB paru terhadap perilaku
pencarian pengobatan nilai pvalue = 0.02, tidak ada hubungan antara pendidikan dengan perilaku
pencarian pengobatan TB Paru