ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BURNOUT PADA PERAWAT

Pendahuluan: Berdasarkan hasil survey dari PPNI tahun 2006, sekitar 50,9 persen
perawat yang bekerja di 4 provinsi di Indonesia mengalami stres kerja, sering pusing,
lelah, tidak bisa beristirahat karena beban kerja terlalu tinggi dan menyita waktu, serta
gaji rendah tanpa intensif yang memadai. Burnout merupakan kelelahan baik secara fisik
maupun emosional yang menyebabkan berkembangnya konsep diri negatif, kurangnya
konsentrasi, dan sikap kerja yang buruk. Metode: Pencarian literature dalam literature
review ini menggunakan satu database (google schoolar) dengan data yang digunakan
berupa data sekunder yang didapat berupa artikel jurnal. Protokol dan evaluasi dari
literature review menggunakan PRISMA cheklist untuk menentukan penyeleksian studi
yang telah ditemukan dan disesuaikan dengan tujuan literature review. Pencarian
literature dilakukan pada bulan September-Oktober 2020, yang dapat diakses dengan
fulltext dalam format pdf dan scholarly. Hasil dan Analisis: dengan menggunakan lima
belas artikel yang memenuhi kriteria inklusi, dua belas jurnal nasional dan tiga dari jurnal
internasional, dengan menggunakan sebagian besar metode cross-sectional dan
kuantitatif-kolerasi. Kesimpulan: lima belas artikel yang berkontribusi terhadap burnout
diantaranya adalah stres kerja, faktor individu, faktor lingkungan, faktor organisasi, self�efficacy, beban kerja, locus of control, motivasi kerja, karakteristik, tipe kepribadian dan
gambaran burnout.