PERBEDAAN HEMODINAMIKA PENDERITA HIPERTENSI SEBELUM DAN SETELAH DILAKUKAN SENAM TERA DI POSBINDU DESA PANCASAN KECAMATAN AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS

PRIHATINI, SEPTI AJENG NUR (2021) PERBEDAAN HEMODINAMIKA PENDERITA HIPERTENSI SEBELUM DAN SETELAH DILAKUKAN SENAM TERA DI POSBINDU DESA PANCASAN KECAMATAN AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS. S1 thesis, UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA.

[thumbnail of AWAL] Text (AWAL)
1. AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (885kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
2. BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (103kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (71kB)

Abstract

Latar Belakang : Hipertensi merupakan salah satu gangguan pada sistem
kardiovaskuler yang dipengaruhi oleh ketidakstabilan tekanan darah, kasus paling
sering dijumpai yaitu pada kelompok lanjut usia. Bagi penderita hipertensi,
olahraga dapat membantu sehingga tidak perlu mengonsumsi obat penurun
tekanan darah, salah satu olahraga atau aktivitas fisik yang dapat dilakukan untuk
kelompok lanjut usia adalah senam Tera. Metode : Penelitian yang dilakukan
dengan menggunakan metode pre experimental dengan design one grup pretest�postest untuk mengetahui perbedaan hemodinamik penderita hipertensi sebelum
dan setelah dilakukan senam tera di Posbindu Desa Pancasan Kecamatan
Ajibarang Kabupaten Banyumas. Teknik pengambilan sampel Non Probability
Sampling melalui pendekatan purposive sampling dengan jumlah Sampel 82
Responden. Alat ukur penelitian menggunakan sphygmomanometer, stetoskop,
jam tangan jarum detik, pulse oximeter. Analisis bivariate Paired sampel t-test.
Hasil : Hasil dari penelitian ini menunjukan adanya penurunan tekanan darah
terjadi karena saat melakukan aktivitas fisik seperti Senam Tera selama 30 menit
mampu mendorong jantung bekerja secara optimal hal ini dibuktikan dengan hasil
uji T-Test Paired terhadap tekanan darah systole dan diastole rata-rata sesudah dan
sebelum dilakukan senam tera mengalamin rata-rata penurunan sebanyak
10mmHg, denyut nadi mengalami penurunan rata-rata 10 BPM dari rata-rata
98.62 BPM ke 88.56 BPM atau mengalami penurunan sebanyak 12% dari
sebelum dilakukan senam tera, dan tidak ada perbedaan yang signifikan pada
pengukuran saturasi oksigen sebelum dan sesudah melakukan senam tera.
Kesimpulan : Terdapat perbedaan nilai hemodinamik penderita hipertensi
sebelum dan setelah dilakukan senam tera.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Hipertensi, Senam Tera, Hemodinamik
Subjects: Kesehatan > Keperawatan
Kesehatan
Divisions: Fakultas Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Lutfiah Zainur Rokhmi
Date Deposited: 22 Nov 2023 01:58
Last Modified: 22 Nov 2023 01:58
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/2526

Actions (login required)

View Item
View Item