GAMBARAN MOTIVASI DAN EFIKASI DIRI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 LITERATURE REVIEW

Tingginya kejadian DM dan komplikasinya serta pola hidup tidak sehat tersebut tidak lepas dari masalah masih rendahnya perilaku manajemen diri penatalaksanaan DM. Selain dari perilaku yang mampu mencegah penyakit tersebut seperti pengaturan pola makan yang sehat, aktivitas fisik, minum obat yang teratur, pemantauan glukosa darah dan perawatan diri sendiri dengan kemampuan dan keyakinan yang tinggi pada diri sendiri atau yang disebut dengan efikasi diri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian literature review. Pemilihan sumber data dilakukan dengan memperhatikan hal-hal terkait keaslian penulisan, objektivitas, dan konstribusi terhadap penelitian. Penelitian ini menggunakan Secondary Research Methodology berupa Literature Review dengan Primary Source. Proses pengumpulan data menggunakan metode ekstraksi data dengan pendekatan PICO (Populasi, Intervensi, Comparasion, Outcome). Berdasarkan hasil studi literatur dan pembahasan, penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa tingkat motivasi dan efikasi diri pasien diabetes melitus tipe 2 sangat penting. Pasien walaupun dalam kondisi sakit kronis harus memiliki keyakinan yang tinggi dalam mencapai tujuan dengan kondisi yang tertentu sehingga pasien tetap semangat dan menjalani perawatan dan menjaga pola makan. Efikasi diri pasien juga dapat ditinjau dari faktor usia, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, lama terdiagosis, dan komplikasi yang didapat akibat penyaki diabetes melitus juga memberikan pengaruh akan kesehatan psikologis pasien selama menderita diabetes melitus tipe 2. Selain itu hasil review didapatkan bahwa yang
mendeskripsikan motivasi baik dengan efikasi diri baik ada 6 jurnal.