GAMBARAN BROMAGE SCORE PADA PASIEN POST OPERASI DENGAN ANESTESI SPINAL DI RUMAH SAKIT KHUSUS BEDAH JATIWINANGUN PURWOKERTO

Pembedahan diketahui sebagai suatu tindakan medis yang memerlukan intervensi
untuk melakukan diagnosis terhadap penyakit, cedera, atau kelainan (deformitas)
pada tubuh. Sub Arachnoid Block atau anestesi spinal merupakan suatu teknik
pembiusan dibagian perut bagian bawah. Setelah operasi selesai, pasien akan
dialihkan ke ruang pemulihan (Recovery room) serta dinilai menggunakan
penilaian bromage score. Bromage score digunakan untuk penilaian respon
motorik post anestesi spinal dan penilaian tersebut membutuhkan perawatan yang
lama di ruang pemulihan. Metode penelitian ini menerapkan pendekatan cross�sectional dalam kerangka penelitian deskriptif analitik kuantitatif. Metode
pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling, yang melibatkan 44
responden dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukan karakteristik
responden pada pasien post anestesi spinal semua responden menggunakan jenis
obat bupivakain (100%) mayoritas berusia lansia akhir (36.4%) berstatus ASA 2
(54.5%) berjenis kelamin laki-laki (77.3%) Indeks Massa Tubuh (IMT) dalam
kategori normal (71.5%) dan posisi pembedahan litotomi (52.3%). Gambaran
bromage score mayoritas ≤2 (84.1%). Kesimpulan didapatkan bahwa jenis obat
menggunakan bupivakain, usia lansia akhir, status ASA 2, berjenis kelamin laki�laki, IMT kategori normal, posisi pembedahan litotomi dan gambaran bromage
score ≤2.