ASUHAN KEPERAWATAN DEWASA PADA PASIEN TN. S DENGAN DIAGNOSIS BENIGNA PROSTAT HYPERPLASIA POST OPERASI TURP DENGAN INTERVENSI PEMBERIAN MUROTAL ASMAUL HUSNA DI RUANG CENDANA 2 RSUD KARDINAH TEGAL

Latar Belakang:. BPH (Benigna Prostat Hyperplasia) adalah penyakit yang
timbul karena penumpukan pada prostat sehingga penangan yang dapat
dilakukan dalam penyakit BPH adalah Transuretral Reseksi Prostat (TURP).
Pembedahan dapat mengakibatkan jaringan terbuka sehingga seseorang akan
mengalami nyeri setelah dilakukan tindakan.
Tujuan: Untuk menganalisis Asuhan Keperawatan Pada Tn. S Dengan Masalah
Keperawatan BPH Di Ruang Cendana II di Rumah Sakit Umum Daerah
Kardinah Tegal.
Metode: Dalam studi kasus ini menggunakan metode deskriptif pada Tn S, serta
untuk implementasi Keperawatan yang dilakukan kepada Tn S adalah
mendengarkan terapi Murrotal Asmaul Husna untuk mengurangi rasa nyeri dan
kecemasan.
Hasil: Analisa penulis bahwa pemberian intervensi terapi Murrotal Asmaul
Husna untuk mengurangi rasa nyeri dan kecemasan.
Kesimpulan: Tn S didapatkan nyeri sebelum pemberian intervensi terapi
Murrotal Asmaul Husna dengan skala nyeri 8 setelah dilakukan tindakan murotal
asmaul husna selama 3 X 24 jam nyeri berkurang menjadi skala 4.