GAMBARAN JENIS OBAT INDUKSI METODE ERACS (ENHANCED RECOVERY AFTER CAESAREAN SURGERY) PADA PASIEN POST SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT UMUM HERMINA YOGYAKARTA

Saat ini metode operasi caesar dikenal berkat konsep ERACS (Enhanced
Recovery After Cesarean Surgery). Proses operasi lebih nyaman karena rasa sakitnya
lebih sedikit dan proses pemulihan pasca operasi lebih cepat dibandingkan cara
tradisional. Konsep ERACS dikembangkan dari konsep ERAS (Enhanced Recovery
After Surgery) dan diterapkan pada bedah gastrointestinal. Telah terbukti
meminimalkan masa rawat inap di rumah sakit dan komplikasi setelah operasi,
sehingga meningkatkan kepuasan pasien. Desain penelitian ini adalah kuantitatif noneksperimental dengan menggunakan metode deskriptif yang dilakukan pada bulan
September 2023 dengan populasi seluruh pasien dewasa yang menjalani tindakan
operasi dengan anestesi umum dan sampel berjumlah 70 responden. Metode ini
digunakan untuk mempelajari populasi dengan mengumpulkan data untuk
memperjelas dan menguji hipotesis. Penelitian ini fokus mendeskripsikan jenis dan
obat induksi dengan metode ERACS. pada pasien pasca operasi caesar di Rumah Sakit
Umum Hermina Yogyakarta. Data diambil menggunakan teknik observasi yang
dicatat didalam lembar observasi kemudian dianalisis menggunakan uji distribusi
frequensi menggunakan SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian
besar responden pada penelitian ini mendapatkan hasil wanita berusia 26-35 tahun
sebanyak 38 responden (54,3%). Berdasarkan karekteristik responden lainnya juga
didapatkan hasil yaitu mendapatkan hasil pada tekanan darah <130 dan <90 mmHg
sebanyak (52,9%) yaitu 37 responden, lalu nadi 80-100x/menit sebanyak 40 responden
(57,1%), spo2 >95% sebanyak 65 responden (92,9%) ASA 1 sebanyak 46 responden
(65,7%), dan rata-rata penggunaan morfin dan fentanyl adalah (100 %) menggunakan
kombinasi jenis obat morfin dengan dosis 0,1mg dan fentanyl dengan dosis obat
25mcg.