HUBUNGAN USIA DENGAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN PASCA OPERASI SECTIO CAESAREA DI RSUD dr. SOEDIRMAN KEBUMEN

Sectio caesarea adalah metode persalinan dengan cara pengeluaran hasil konsepsi
melalui pembuatan sayatan pada dinding uterus melalui perut yang dikarenakan
beberapa indikasi medis. Metode persalinan sectio caesarea biasanya
menggunakan teknik anestesi spinal yang dimana memiliki efek samping pada
tekanan darah. Usia rata-rata pasien bedah sectio caesarea dengan spinal anestesi
adalah berusia 20 sampai 35 tahun. Dikarenakan pada usia tersebut adalah usia
produktif dan aman untuk hamil dan melahirkan. Penelitian bertujuan untuk
mengetahui hubungan usia dengan tekanan darah pada pasien pasca operasi sectio
caesarea. Metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian observasional
analitik dengan pendekatan cross sectional, menggunakan teknik purposive
sampling yang melibatkan sebanyak 81 responden sebagai sampel dengan
menggunakan uji korelasi spearman rank untuk menganalisis data. Hasil
penelitian menunjukkan usia pasien pasca operasi sectio caesarea sebagian besar
berusia 20-35 tahun sebanyak 55 responden (67,9 %). Tekanan darah pasien pasca
operasi sectio caesarea di recovery room ditemukan bahwa sebagian besar dengan
tekanan darah yang normal sebanyak 58 responden (71,6 %). Terdapat hubungan
yang signifikan antara usia dengan tekanan darah pada pasien pasca operasi sectio
caesarea dengan p-value ≤ 0,05.