GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG TANDA BAHAYA PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD dr. R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA

Pencegahan dan penatalaksanaan yang tepat pada bayi baru lahir dengan tanda bahaya adalah dengan melibatkan ibu dalam mengenali tanda bahaya pada bayi. Pengetahuan ibu tentang tanda bahaya bayi baru lahir sangat berperan penting untuk melakukan penanganan dini terhadap kasus kegawatan bayi baru lahir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu tentang tanda bahaya pada bayi baru lahir di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Desain penelitiannya adalahdeskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampel yang digunakan adalah accidental sampling, sampel penelitian ini adalah ibu dengan bayi baru lahir di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga sebanyak 53 pasien. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisis statistik menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden memiliki paritas primipara (52,8%), memiliki pendidikan menengah (SMA) (58,5%) dan tidak bekerja (50,9%). Sebagian besar pengetahuan responden adalah cukup (64,1%), sebagian besar responden pengetahuan cukup dengan umur 20-25 tahun (32,1%), paritas primipara (41,5%), pendidikan menengah (37,7%) dan tidak bekerja (33,9%).