HUBUNGAN ANTARA KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU DENGAN DERAJAT ULKUS KAKI DIABETES MELLITUS DI RSUD dr. R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA

Diabetes mellitus (DM) adalah suatu penyakit menahun yang ditandai dengan kadar glukosa darah yang melebihi normal (hiperglikemia) dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang disebabkan oleh kekurangan hormon insulin secara relatif maupun absolut. Apabila kondisi ini dibiarkan tidak terkendali maka akan terjadi komplikasi. Salah satu komplikasi yang sering terjadi diantaranya ulkus kaki diabetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar glukosa darah sewaktu dengan derajat ulkus kaki diabetes mellitus di RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi dokumentasi dengan metode penelitian retrospektif. Subyek penelitian adalah data rekam medik pasien ulkus diabetik yang dirawat di RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga sebanyak 33 rekam medik dengan metode purposive sampling. Analisa yang digunakan menggunakan uji spearman rank. Hasil penelitian menunjukan usia responden mayoritas umur lansia (46-65) sebanyak (66,7%), sebagian besar berjenis kelamin laki-laki yaitu (57,6%), dengan tingkat pendidikan rata-rata berpendidikan dasar (SD-SMP) sebanyak (69,7%). Dan mayoritas lama menderita DM ≤ 10 tahun sebanyak (63,6%). Responden terbanyak memiliki kadar glukosa darah sewaktu tinggi (>200 mg/dl) yaitu (69,7%), dengan rata-rata memiliki derajat luka ulkus DM pada Grade 3 yaitu sebanyak (57,6%). Hasil uji didapatkan nilai signifikasi (2-tailed) sebesar 0,022 dan nilai koefisien korelasi sebesar 0,398. Ada hubungan yang bermakna antara kadar glukosa darah sewaktu dengan derajat ulkus kaki diabetes mellitus di RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga dengan tingkat hubungan yang rendah dan memiliki arah hubungan positif.