LESTARI, KURNI AMBAR (2023) FORMULASI SEDIAAN TABLET LEPAS LAMBAT ASPIRIN DENGAN PERBANDINGAN HPMC DAN PEKTIN SEBAGAI MATRIKS. S1 thesis, UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA.
1. AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (494kB)
2. BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (102kB)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (231kB)
Abstract
Aspirin merupakan obat antiplatelet yang digunakan pada lansia sebagai terapi
stroke sementara pada pasien lansia kepatuhan untuk mengkonsumsi obat
seringkali menurun. Tablet lepas lambat merupakan sediaan yang pelepasannya
dirancang lebih lama dan memperpanjang kerja obat. Tablet lepas lambat dibuat
untuk meningkatkan kepatuhan pasien lansia dalam mengkonsumsi obatnya,
mengurangi durasi pemakaian obat serta mempertahankan kadar teraputik.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik, disolusi, stabilitas tablet
lepas lambat aspirin dengan perbandingan HPMC dan pektin sebagai matriks.
Tablet lepas lambat aspirin dibuat 3 formula dengan perbandingan HPMC dan
pektin sebesar 15%:10%, 12,5%:12,5%, 10%;15%. Evaluasi tablet lepas lambat
meliputi uji keseragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, kerapuhan, uji
waktu mengapung dan disolusi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan
one way ANOVA. Hasil penelitian menunjukan pada uji sifat fisik tablet meliputi
uji keseragaman bobot, keseragaman ukuran, kekerasan, kerapuhan dan uji waktu
mengapung didapatkan hasil F1, 2 dan 3 meliputi uji keseragaman bobot
didapatkan hasil ANOVA 0,000<0,05, uji keseragaman ukuran pada diameter
0,055>0,05 dan tebal 0,899>0,05, uji kekerasan 0,355>0,05, uji kerapuhan
0,780>0,05 dan uji waktu mengapung pada lag time F1 48±3, F2 49±4,35, F3
50±1,52 pada duration time didapatkan hasil 8 jam dan pada uji disolusi F1
9,20%, F2 10,14% dan F3 8,14%. Pada stabilitas fisika didapatkan hasil
keseragaman bobot tablet yang seragam, keseragaman ukuran yang seragam,
kekerasan tablet stabil, kerapuhan tablet stabil dan uji waktu mengapung stabil
sedangkan pada stabilitas kimia terdapat perubahan hasil presentase disolusi
degan hasil pada stabilitas hari ke-14 F1 11,79%, F2 11,05% dan F3 9,22%, pada
stabilitas hari ke-28 F1 10,55%, F2 10,51% dan F3 10,46%. Hasil yang memiliki
perbedaan signifikan (p<0,05) meliputi keseragaman bobot (p=0,000).
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | aspirin, HPMC, pektin, lepas lambat |
| Subjects: | Kesehatan > Farmasi Kesehatan |
| Divisions: | Fakultas Kesehatan > S1 Farmasi |
| Depositing User: | Lutfiah Zainur Rokhmi |
| Date Deposited: | 08 Jul 2025 03:06 |
| Last Modified: | 08 Jul 2025 03:06 |
| URI: | http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/3455 |

