PENENTUAN KADAR SIANIDA BERBAGAI VARIASI UMUR UMBI GADUNG (Dioscorea Hispida Dennst) DI KABUPATEN BREBES DENGAN SPEKTROFOTOMETRI UV-Vis

Umbi gadung merupakan salah satu alternatif bahan pokok makanan yang
penggunaanya harus diperhatikan karena memiliki kandungan sianida yang tinggi
dan beracun bila dikonsumsi secara langsung tanpa pengolahan terlebih dahulu.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar sianida pada berbagai variasi
umur umbi gadung di daerah Kabupaten Brebes. Metode penelitian ini
menggunakan analisis kualitatif dengan Uji Kertas Pikrat dan uji kuantitatif
dengan menggunakan Spektrofotometer UV-Vis. Sampel yang digunakan pada
penelitian ini yaitu 3 umbi gadung yang diteliti dengan variasi umur umbi gadung
pada rentang umur 8 bulan, 10 bulan dan 12 bulan. Hasil Penelitian menunjukkan
bahwa terdapat kandungan sianida pada semua sampel umbi gadung variasi umur
8 , 10 dan 12 bulan dengan kadar secara berturut-turut yaitu sebesar 0,00309%
(30,9 ppm/1 Kg umbi gadung) , 0,00243% (24,3 ppm/1 Kg umbi gadung) dan
0,00179% (17,9 ppm/1 Kg umbi gadung). Kadar sianida yang terkandung pada
umbi gadung yang dihasilkan di Kabupaten Brebes masih tergolong aman untuk
dikonsumsi yaitu <50 ppm. Waktu pemanenan umbi gadung sangat penting untuk
dipertimbangkan, karena semakin banyak umur umbi gadung maka kandungan
sianida yang terkandung didalamnya akan semakin berkurang.