PENGARUH JENIS PELARUT PADA EKSTRAKSI BERTINGKAT BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN

MUAWANAH, SITI (2023) PENGARUH JENIS PELARUT PADA EKSTRAKSI BERTINGKAT BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L.) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN. S1 thesis, UNIVERSITAS HARAPAN BANGSA.

[thumbnail of AWAL] Text (AWAL)
1. AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (586kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
2. BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (208kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (261kB)

Abstract

Aktivitas antioksidan berkaitan erat dengan senyawa fenolik dan senyawa
flavonoid, semakin tinggi kandungan senyawa fenolik dan flavonoid maka
semakin tinggi pula aktivitas antioksidannya. Salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi aktivitas antioksidan pada ekstrak adalah metode ekstraksi dan
jenis pelarut yang digunakan. Salah satu contohnya adalah penggunaan pelarut
etanol dengan konsentrasi yang berbeda dapat mempengaruhi nilai IC50, ekstrak
etanol 80% bunga telang memiliki nilai IC50 sebesar 87,86 ppm sedangkan ekstrak
etanol 96% bunga telang tidak poten sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui kadar flavonoid total dan kadar fenolik total pada ekstraksi
bertingkat bunga telang (Clitoria ternatea L. dan untuk mengetahui pelarut yang
dapat menghasilkan antioksidan terbaik pada ekstrak bunga telang (Clitoria
ternatea L.) menggunakan metode DPPH (2,2-Diphenyl-1-Picrylhydrazyl) yang
diukur dengan spektrofotmetrer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak nheksan bunga telang, ekstrak etil asetat bunga telang dan ekstrak metanol bunga
telang dengan kadar rata-rata flavonoid total berturut-turut sebesar 1,98 mgQE/g
ekstrak; 4,63 mgQE/g ekstrak; 5,77 mgQE/g ekstrak dan rata-rata kadar fenolik
total berturut-turut sebesar 5,20 mgGAE/g ekstrak; 7,40 mgGAE/g ekstrak dan
9,04 mgGAE/g ekstrak dengan nilai IC50 berturut-turut sebesar 178 ppm; 82,17
ppm dan 57,74 ppm. Hasil uji one way ANOVA menunjukkan pengaruh jenis
pelarut terhadap aktivitas antioksidan, kadar flavonoid total dan kadar fenolik
total memiliki perbedaan yang signifikan dengan nilai p value aktivitas
antioksidan (p = 0,000 < 0,05), kadar flavonoid total (p = 0,000 < 0,05) dan kadar
fenolik total (p = 0,000 < 0,05)

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: antioksidan, Clitoria ternatea, flavonoid, ekstraksi bertingkat, fenolik
Subjects: Kesehatan > Farmasi
Kesehatan
Divisions: Fakultas Kesehatan > S1 Farmasi
Depositing User: Lutfiah Zainur Rokhmi
Date Deposited: 15 Jul 2025 03:54
Last Modified: 15 Jul 2025 03:54
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/3469

Actions (login required)

View Item
View Item