INAYAH, FARDA (2020) ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU BERSALIN NY. T UMUR 30 TAHUN G3P1A1 UK 39 MINGGU 4 HARI DENGAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD DR. R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA TAHUN 2020. D3 thesis, Universitas Harapan Bangsa.
AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (580kB)
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (312kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (121kB)
Abstract
Setiap hari, terdapat sekitar 830 ibu di dunia meninggal akibat
penyakit/komplikasi terkait kehamilan dan persalinan, dan 75% penyebab utama kematian ibu disebabkan perdarahan, infeksi, preeklamsia berat/eklamsia, partus lama dan aborsi yang tidak aman (WHO, 2019). Hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) pada tahun 2017 angka kematian ibu sebesar 1.712 per 100.000 kelahiran hidup. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan di RSUDdr.RGoeteng Tarunadibrata pada tahun 2019terdapat 456 ibu bersalin dengan KPD, 336 dengan kasus postterm, 329 dengan kasus PEB, 212 dengan kasus inersia uteri, dan 135 dengan kasus preeklamia. Menurut jannah (2018), infeksi pada masa intranatal sebagian besar disebabkan oleh ketuban pecah dini sebanyak65%. Studi kasus ini bertujuan untuk mempelajari, memberikan serta melaksanakan Asuhan
Kebidanan pada Ny. T Umur 30 Tahun G3P1A1 Umur Kehamilan 39 Minggu 4 Hari dengan Ketuban Pecah Dini di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Metode yang digunakan dalam Studi Kasus ini adalah Observasional Descriptive.Observasi dilakukan pada satu orang ibu bersalin dengan ketuban pecah dini di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga . Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang serta hasil dokumentasi. Analisis data menggunakan asuhan kebidanan dengan tujuh langkah Varney. Ny. T Umur 30 Tahun G3P1A1 Umur Kehamilan 39 Minggu 4 Hari dengan Ketuban Pecah Dini di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Kolaborasi dengan dr Sp.OG untuk induksi oksitosin 5 IU secara drip dan pemberian Injeksi amoxilin 3x1 gr/IV setiap 8 jam. Pasien ditangani sesuai APN. Bayi lahir spontan. Tidak ada komplikasi baik ibu maupun bayi. Asuhan persalinan dengan ketuban pecah dini di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga sesuai dengan penatalaksanaan APN.
Item Type: | Thesis (D3) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asuhan Kebidanan, Ibu Bersalin, Ketuban Pecah Dini |
Subjects: | Kesehatan > Kebidanan |
Divisions: | Fakultas Kesehatan > D3 Kebidanan |
Depositing User: | Salman Al Farizi |
Date Deposited: | 14 Oct 2021 04:29 |
Last Modified: | 22 Aug 2022 02:26 |
URI: | http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/367 |