KAJIAN MOLEKULER EFEK HIPERGLIKEMIA YANG DI INDUKSI KORTIKOSTEROID

Kortikosteroid merupakan hormon steroid yang disintesis dari kolesterol dan diproduksi oleh kelenjar adrenalis bagian korteks. Kortikosteroid banyak digunakan sebagai obat antiinflamasi dan imunosupresif yang kuat untuk mengobati berbagai macam penyakit. Akan tetapi dalam penggunaannya kortikosteroid dapat menimbulkan beberapa efek samping, salah satu yang sering terjadi yaitu hiperglikemia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan kadar glukosa
darah dalam tingkat molekuler akibat pemberian kortikosteroid berdasarkan data ilmiah yang dikumpulkan. Metode penelitian ini menggunakan metode scoping review dengan pencarian jurnal ilmiah secara online pada database PubMed, Science Direct dan Google Scholar terbitan tahun 2010-2020 dengan teknik pengumpulan data menggunakan pendekatan PICO (Population,Intervention, Comparasion, Outcome). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kortikosteroid dapat menimbulkan terjadinya peningkatan kadar glukosa darah dalam tingkat molekuler melalui mekanisme merangsang glukoneogenesis, mengurangi serapan glukosa yang distimulasi insulin dalam otot rangka dan jaringan adiposa, serta mengganggu sensitifitas dan kerja sel beta pankreas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terlepas dari luasnya penggunaan kortikosteroid dapat menimbulkan efek berbahaya dengan terjadinya hiperglikemia.