FAKTOR RESIKO KEJADIAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS BATURADEN II TAHUN 2017

Penyakit hipertensi di Indonesia merupakan penyebab kematian ketiga untuk semua umur setelah stroke, dan tuberkulosis, dengan jumlah mencapai 6,8%. Hipertensi dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, aktivitas fisik, faktor genetik (keturunan), asupan makan, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol dan stres.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor Risiko Kejadian Hipertensi Di Puskesmas Baturaden II.
Penelitian ini menggunakan metode observasional. Responden dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi di Puskesmas Baturaden II dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sebanyak 69 responden. Analisis data menggunakan uji chi square dan spearman rank.
Hasil analisis menunjukan bahwa terdapat hubungan lamanya merokok, frekuensi merokok, dan jenis rokok dengan kejadian hipertensi (p value 0.029; 0,002 dan 0,012). Tidak terdapat hubungan antara konsumsi alkohol dengan kejadian hipertensi (p value 0.551). Tidak Terdapat hubungan antara tingkat stres dengan kejadian hipertensi (p value = 0,427).