ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS FISIOLOGIS PADA Ny. D UMUR 27 TAHUN P1 A0 Ah1 6 JAM SAMPAI 2 MINGGU POST PARTUM DI PUSKESMAS BANJARNEGARA I BANJARNEGARA TAHUN 2018

GUSTIANINGSIH, GUSTIANINGSIH (2018) ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS FISIOLOGIS PADA Ny. D UMUR 27 TAHUN P1 A0 Ah1 6 JAM SAMPAI 2 MINGGU POST PARTUM DI PUSKESMAS BANJARNEGARA I BANJARNEGARA TAHUN 2018. D3 thesis, Universitas Harapan Bangsa.

[thumbnail of AWAL.pdf] Text
AWAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (409kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (175kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (151kB)

Abstract

World Health Organization (WHO), menyebutkan sebanyak 99% kematian ibu disebabkan masalah persalinan. Rasio kematian ibu di negara – negara berkembang merupakan yang tertinggi dengan 450 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup. Angka Kematian Ibu (AKI) 81% akibat komplikasi selama hamil dan bersalin dan 25% selama masa nifas (WHO,2012).
Asuhan komprehensif pada masa nifas diperlukan dalam periode ini karena merupakan masa kritis baik bagi ibu maupun bayinya yang memperlukan penanganan efektif dan efesien terutama dalam 24 jam pertama. Diperkirakan 50 % dari kematian masa nifas terjadi pada saat 24 jam pertama. Pendarahan menempati persentase tertinggi penyebab
kematian ibu yaitu 28 %, anemia dan kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil menjadi penyebab utama terjadinya pendarahan dan infeksi yang merupakan faktor kematian utama ibu (Depkes RI, 2016). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menunjukkan angka kematian ibu tercatat 305 per 100.000 kelahiran. Angka kematian ibu mengalami penurunan sejak tahun 2015 hingga pertengahan tahun 2017. Angka kematian ibu saat melahirkan turun dari 4.999 kasus pada tahun 2015 menjadi 4.912 kasus di tahun 2016. Sementara hingga pertengahan tahun 2017 terjadi 1.712 kasus kematian ibu saat proses persalinan. Penyebab tertinggi kematian ibu di tahun 2016 sampai pertengahan 2017 sebanyak 32 persen diakibatkan karena terjadinya pendarahan (Kemenkes RI, 2017).

Item Type: Thesis (D3)
Subjects: Kesehatan > Kebidanan
Divisions: Fakultas Kesehatan > D3 Kebidanan
Depositing User: Salman Al Farizi
Date Deposited: 20 Oct 2021 06:58
Last Modified: 14 Sep 2022 07:28
URI: http://eprints.uhb.ac.id/id/eprint/857

Actions (login required)

View Item
View Item