HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG MOBILISASI DINI DENGAN TINDAKAN MOBILISASI DINI PADA PASIEN POST OPERASI DENGAN ANASTESI REGIONAL (SPINAL) DI RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMA PURWOKERTO

Mobilisasi dini pada pasien post pembedahan dapat dilakukan secara bertahap sesuai dengan kamampuan klien melalui mobilisasi. Mobilisasi dini merupakan proses standar bagi pasien pasca operasi dengan anestesi spinal. Faktor-faktor yang mempengaruhi perawat dalam melakukan tindakan keperawatan antara lain adalah pengetahuan, sikap dan motivasi perawat Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan perawat tentang mobilisasi dini dengan tindakan perawat mobilisasi dini pada pasien post operasi dengan anastesi regional (spinal) di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Purwokerto. Desain penelitiannya adalah survey analitik dengan study korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah total sampling, sampel penelitian ini adalah semua perawat bangsal bedah yang menerima pasien post operasi di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Purwokerto sebanyak 46 responden. Analisa statistik menggunakan analisa Contingency Coefficient.
Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar tingkat pengetahuan responden adalah cukup (45,7%), sebagian besar tindakan mobilisasi dini dilaksanakan (54,3%). Ada hubungan tingkat pengetahuan perawat tentang mobilisasi dini dengan tindakan perawat mobilisasi dini pada pasien post operasi dengan anastesi regional (spinal) di Rumah Sakit Wijaya Kusuma Purwokerto dengan nilai coeficient corelasi sebesar 0,532